No module Published on Offcanvas position

Visi - Misi Program Studi Sastra Batak

Visi : 

Pada tahun 2026, Program Studi Sastra Batak Fakultas iLmu Budaya Universitas Sumatera Utara menjadi pusat pengkajian Budaya Batak yang unggul di Indonesia dan dapat mengujudkan internasionalisasi.

Misi Program Studi Sastra Batak

  • Menyelenggarakan pendidikan di bidang ilmu bahasa, sastra, dan budaya Batak (Toba, Karo, Angkola/Mandailing, Simalungun, Pakpak/Dairi); 

  • Menjadi pusat sumber daya manusia yang handal dan terpercaya dalam pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat di bidang bahasa, sastra, dan budaya Batak (Toba, Karo, Angkola/Mandailing, Simalungun, Pakpak/Dairi);

  • Melaksanakan kerjasama dengan instansi terkait dalam bidang pendidikan, penelitian, dan pengabdian pada masyarakat;

    d) Melaksanakan penelitian dan pengabdian yang difokuskan kepada bidang bahasa, sastra, dan budaya Batak dan hasilnya akan dijadikan dokumen dan sumber data tertulis bagi para peneliti dan pembelajar bahasa, sastra, dan budaya Batak (Toba, Karo, Angkola/Mandailing, Simalungun, dan Pakpak/Dairi); dan

  • Menyelenggarakan pendidikan untuk menghasilkan wirausahawan yang mampu mengembangkan Bahasa, sastra dan budaya batak.

  • Menjadikan program studi Sastra Batak ini menjadi program studi yang diminati oleh masyarakat, terutama generasi muda, karena program studi ini merupakan satu-satunya program studi yang ada di Indonesia.

 

Tujuan Program Studi Sastra Batak

  1. Mengajarkan materi keilmuan bidang bahasa, sastra, dan budaya Batak (Toba, Karo, Angkola/Mandailing, Simalungun, dan Pakpak/Dairi) kepada mahasiswa dari dalam negeri maupun luar negeri;
  2. Menghasilkan lulusan sarjana yang ahli dan cakap dalam bidang bahasa, sastra, dan budaya Batak (Toba, Karo, Angkola/Mandailing, Simalungun, dan Pakpak/Dairi);
  3. Menghasilkan lulusan sarjana yang senantiasa beriman dan bertaqwa kepada Tuhan Yang Mahaesa, berbudi pekerti luhur, memiliki rasa tanggung jawab, memiliki kompetensi di bidang bahasa, sastra, dan budaya Batak (Toba, Karo, Angkola/Mandailing, Simalungun, dan Pakpak/Dairi), serta berdaya kompetitif;
  4. Memberikan landasan keahlian dan keterampilan di bidang bahasa, sastra, dan budaya Batak (Toba, Karo, Angkola/Mandailing, Simalungun, dan Pakpak/Dairi) untuk dikembangkan melalui jenjang karir;
  5. Melakukan penelitian, baik penelitian lapangan maupun kepustakaan, tentang bahasa, sastra, dan budaya Batak (Toba, Karo, Angkola/Mandailing, Simalungun, dan Pakpak/Dairi);
  6. Membina sivitas akademika untuk melakukan penelitian terhadap isu-isu aktual yang terkait dengan bidang bahasa, sastra, dan budaya Batak (Toba, Karo, Angkola/Mandailing, Simalungun, dan Pakpak/Dairi) serta menginventarisasikan seluruh hasil penelitian untuk dijadikan dokumen pada program studi;
  7. Membina sivitas akademika untuk melakukan pengabdian melalui kegiatan pemberdayaan potensi daerah agar memiliki kemampuan kompetitif dalam persaingan lokal maupun global, khususnya dalam bidang budaya Batak (Toba, Karo, Angkola/Mandailing, Simalungun, dan Pakpak/Dairi);
  8. Membina sivitas akademika untuk melakukan pengabdian dengan melakukan kegiatan yang dapat meningkatkan rasa percaya diri warga masyarakat dalam memajukan dirinya terutama di bidang kebudayaan Batak (Toba, Karo, Angkola/Mandailing, Simalungun, dan Pakpak/Dairi), serta menginventarisasikan seluruh hasil pengabdian untuk dijadikan dokumen pada program studi;
  9. Meningkatkan apresiasi masyarakat terhadap bahasa, sastra, dan budaya Batak (Toba, Karo, Angkola/Mandailing, Simalungun, dan Pakpak/Dairi), melalui kegiatan penyuluhan dan sosialisasi; dan
    Menghasilkan kesepakatan (MoU) antara sivitas akademika dengan alumni, tokoh masyarakat (pelaku budaya), dan stake holder (pengguna jasa).